Madina, Kilasindo – Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi mengunjungi Pondok Pesantren Musthafawiyah Purba Baru, Kecamatan Lembah Sorik Marapi, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sabtu (22/2/2020). Kedatangan Gubernur dan rombongan disambut ribuan santri dan lantunan salawat Nabi di halaman pondok pesantren.
Kepada ribuan santri, Gubernur Edy Rahmayadi menyampaikan lima pesan untuk menjadi sukses. “Anak-anak ku semua, ada lima hal yang bisa kalian lakukan untuk sukses. Pertama, kalian harus rajin berdoa, buka mata, langsung berdoa kepada Allah SWT. Mau tidur pun jangan lupa berdoa,” ujarnya.
“Kedua, kalian santri harus punya cita-cita dan berusaha keras untuk meraih cita-cita tersebut. Ketiga, harus memiliki kasih sayang, saling menyayangi antar sesama. Keempat, harus memiliki usaha yang tak pernah kenal lelah. Dan kelima, harus memiliki semangat untuk mencoba hal-hal baru,” tutur Edy Rahmayadi.
Pada kesempatan itu, Edy juga memanggil beberapa orang santri untuk menceritakan apa cita-cita mereka dan memberikan sejumlah hadiah kepada para santri yang berani maju ke depan. “Gunakan untuk hal-hal yang bermanfaat ya anak-anak ku,” ujar Edy.
Guna meningkatkan semangat belajar para santri, Edy pun menjanjikan akan memberangkatkan umroh bagi para santri yang berprestasi. “Tahun lalu, Saya berikan untuk juara satu umum hadiah pergi umroh. Tahun ini Saya akan berangkatkan juara satu, dua dan ketiga umum untuk umroh kepada anak-anak ku semua. Semangatlah kalian belajar dan menghafal Alquran,” janji Gubernur yang datang bersama Ketua TP PKK Sumut Nawal Edy Rahmayadi yang juga Pembina Perhimpunan Boru Lubis (PBL).
Hadir diantaranya Pimpinan Pondok Pesantren Musthafawiyah Purba Baru Musthafa Bakhri Nasution dan jajaran pengurus serta para guru. Musthafa menyampaikan selamat datang dan terima kasih atas kehadiran Gubernur dan rombongan di pesantren tersebut.
“Terima kasih karena sore ini Bapak Gubernur bersama rombongan sudi mampir ke sini. Kami sangat senang dan bersyukur dengan kedatangan Bapak Gubernur. Semoga kunjungan dan silaturahmi Bapak ke sini membawa keberkahan bagi pesantren ini,” ujar Musthafa.
Pada kunjungan silahturahmi tersebut, Rombongan PBL yang ikut bersama Gubernur Edy menyerahkan sumbangan berupa sarung untuk shalat kepada para santri.
“Tahun ini PBL berusia dua tahun. PBL terbentuk sebagai bentuk kepedulian terhadap pelestarian nilai-nilai dan kebudayaan Mandailing. Kemudian juga sebagai wadah untuk bersilaturahmi dan bergerak mewujudkan hal-hal positif dan bermanfaat,” ujar Revita Lubis, yang merupakan Wakil Ketua PBL. (RLS)