Kilasindo.com, Kabupaten Bekasi – Dalam berkampanye, calon wakil presiden Sandiaga Uno ke Babelan Bekasi, yaitu Kampung Kedaung, RT 03/RW 01, Desa Kedung Jaya, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi, Selasa (22/1/2019).
Ketika Sandiaga Uno tiba di Babelan, Bekasi, hujan langsung mengguyur deras. Warga yang telah lama menunggu Sandiaga Uno, tak beranjak dari tempatnya meskipun harus basah kuyup.
Sandiaga Uno disambut marawis dan nyanyian salam dua jari. Turun dari mobil, Sandiaga Uno dipayungi dan melepas sepatunya, berganti pakai sandal jepit.
Baca juga: Rekayasa Lalu Lintas di Stasiun Bekasi Kurangi Kemacetan 30 Persen
Hujan lebat yang turun membuat lokasi panggung becek dan berlumpur. Para warga yang didominasi oleh ibu-ibu berebut untuk mengabadikan momen bersama Sandiaga Uno. Beberapa bahkan sampai terpeleset dan terjebak lumpur di lapangan itu.
“Ini dia, calon wakil presiden kita. InsyaAllah jadi wakil presiden. Kita lihat Pak Sandi turun ikut hujan-hujanan, becek-becekan tanpa pencitraan,” kata seorang tim kampanye Prabowo-Sandiaga Uno.
Baca juga: Pencegahan Korupsi, Kota Depok Raih Nilai Tertinggi
Saat Sandiaga Uno ke Babelan bertemu Kelompok Petani Se-Kabupaten Bekasi. Para warga yang hadir mengeluhkan habisnya ladang perkebunan di wilayah dikarenakan untuk perumahan. Ditambah, mahalnnya bibit maupun pupuk dari sayuran, seperti bayam, kangkung, dan lainnya.
“Pak saya mau ngadu, saya kan numpang bertani di ladang orang. Lah, ini ladangnya pada dibangunin rumah. Mau tanam di mana? Harga pupuk juga mahal, harga jual rendah,” keluh Abdul Aziz, warga setempat.
Baca juga: Wisata Kuliner Food Street Hadir di Hutan Kota Bekasi
Sandiaga Uno langsung menjawab, dirinya bersama Prabowo bakal mengembangkan dan membuat swasembada pangan. Untuk itu, katanya, kesejahteraan petani wajib ditingkatkan.
Banyaknya ladang yang berubah menjadi perumahan, kata Sandiaga Uno saat ke Babelan Bekasi, akan mengunci ladang-ladang yang dijadikan sebagai lahan pertanian.
“Kita butuh perumahan, tapi petani kita juga butuh lahan. Masyarakat juga butuh bahan pokok, kita akan setop impor. Kita sejahterakan petani,” janjinya.