Kilasindo.com, Kabupaten Kendal – Pondok Pesantren (Ponpes) Al Musyaffa’ di Dukuh Kampir, Desa Sudipayung, Kecamatan Ngampel, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, gelar doa bersama dan deklarasi pemilu damai.
Ponpes Al Musyaffa’ yang didirikan KH Muchlis Musyaffa’ pada 1989, saat ini memiliki 2.000 santri dan ribuan alumni santri Al Musyaffa’ dari berbagai wilayah di Indonesia.
Komitmen Ponpes Al Musyaffa’
Ponpes Al Musyaffa’ berkomitmen dan mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk mendukung pelaksanaan Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 yang aman, damai, dan bermartabat di Indonesia.
KH Muchlis Musyaffa’ Pengasuh Ponpes Al Musyaffa’ yang juga merupakan salah satu tokoh ulama di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, berharap kepada para santri dan alumni saat ini harus bersikap cerdas dan tegas menolak semua berita hoax, ujaran kebencian, isu SARA, dan provokasi yang dapat memecah-belah kehidupan berbangsa dan bernegara.
Baca juga: Hasil Survei LSI, Jokowi-Ma’ruf Amin Unggul di Debat Pertama
Menurutnya, kondisi perpolitikan di Indonesia saat ini menjelang Pileg dan Pilpres 2019 seharusnya dapat semakin mematangkan dan mendewasakan masyarakat dari berbagai lapisan dengan berdemokrasi yang bermartabat, sesuai dengan jati diri bangsa Indonesia.
“Saya berharap dalam pemilu nanti dari berbagai lapisan masyarakat Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, melaksanakan pemilu dengan sejuk dan penuh kekeluargaan untuk mencari pemimpin terbaik dari yang terbaik bagi bangsa Indonesia yang tercinta ini,” kata KH Muchlis Musyaffa’.
Baca juga: Dewan Pers: Tabloid Indonesia Barokah Bukan Produk Jurnalistik
Dia berharap sinergitas TNI, Polri, pemkab, penyelenggara pemilu, dan masyarakat untuk bersama-sama selalu menjaga kondusifitas, rasa aman, serta nyaman selama kampanye berlangsung, baik saat pemilihan maupun setelah pemilihan.
5 Poin Deklarasi Pemilu Damai Yayasan Pondok Pesantren Al Musyaffa’:
- Setia kepada Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.
- Siap menjaga serta mempertahankan keutuhan NKRI
- Turut serta menciptakan keamanan, ketenteraman, dan Ketertiban masyarakat bersama TNI dan Polri.
- Mendukung pelaksanaan Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden 2019 yang aman, damai, dan bermartabat.
- Menolak berita hoax, radikalisme, terorisme, narkoba, ujaran kebencian, intimidasi, provokasi, adudomba, isu SARA, dan tindakan anarkis.