Jakarta, Kilasbekasi.id – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengucapkan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya kepada korban insiden kebakaran Pertamina Plumpang Koja, Jakarta Timur pada Jumat malam (3/2/2023) pukul 20.20 WIB.
“Innalillahi wa inna ilaihi raji’un Malam ini jumat 3 maret 2023 telah terjadi insiden terbakarnya Pertamina di Koja Jakarta Utara. Saya mengucapkan duka cita dan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya untuk para korban dan tentu keluargaEick menegaskan akan mengawal secara tuntas terkait insiden kebakaran Pertamina Pelumpang,” kata Erick mengutip Instagram @ErickThohir.
Atas insiden tersebut, Ketua Umum PSSI ini memastikan dan memerintahkan PT Pertamina (Persoro) mengusut tuntas kejadian kebakaran yang merenggut 17 koran jiwa.
“Saya memerintahkan Pertamina untuk segera mengusut tuntas kasus ini, kita fokus dan cepat selamatkan masyarakat dan harus ada evaluasi operasional ke depannya,” lanjut Erick.
Depo Pertamina Plumpang
Mengutip situs Pertamina, Depo Pertamina Plumpang mulai beroperasi pada 1974. Pertama kali, depo ini memiliki kapasitas tangki sebesar 291.889 kiloliter. Peran depo ini sangat penting karena memasok 20 persen kebutuhan BBM di Indonesia.
Thruput BBM rata rata sebesar 16.504 Kiloliter per hari dengan wilayah distribusi paling utama mencakup Jabodetabek. Saat ini Terminal BBM Plumpang menyalurkan produk dengan varian yang sangat lengkap yaitu Premium, Bio Solar, Dex, Dexlite, Pertamax, Pertalite dan Pertamax Turbo.
