Kilasindo.com – Masih beredarnya hoaks yang menyebut Calon Presiden (petahana) Joko Widodo (Jokowi) adalah anti Islam sangat disayangkan Calon Wakil Presiden Nomor Urut 01 Ma’ruf Amin.
Maruf Amin menyatakan, Jokowi banyak menaruh perhatian terhadap umat Islam, melalui kebijakan yang diambil sebagai orang nomor satu di Indonesia. Beberapa di antaranya, dengan menetapkan Hari Santri Nasional dan membentuk Komite Nasional Keuangan Syariah (KNKS).
Dia mengatakan, pembentukan lembaga KNKS diawali diskusi di antara keduanya, tentang tujuan ekonomi syariah. Dari hasil diskusi singkat itu, Jokowi langsung membawa usulan tersebut ke rapat kabinet dan memutuskannya.
“Wah, pada kaget semua itu (dibentuk KNKS), Pak Jokowi kemasukan apa itu?” ungkap Ma’ruf Amin, Rabu (6/2/2019).
Baca juga: 5 Pertimbangan Gerbang Tol Cikarang Utama Akan Dipindahkan
Menurutnya, Jokowi juga yang pertama kali menggelar zikir di Istana Negara. Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama ini menambahkan, terpilihnya dia sebagai calon wakil presiden, juga menunjukkan Jokowi serius menggandeng ulama.
“Dia berani begitu, banyak lagi saya bilang (Jokowi) berbuat untuk Islam, karena beliau itu menghormati saya sebagai ulama, berarti beliau mencintai ulama,” ujarnya.
Baca juga: Pemilu 2019, Sri Mulyani: Anggaran Rp 24,7 T Sudah Disediakan
Ma’ruf Amin mempertanyakan masih ada pihak yang menyebut Jokowi anti-Islam. Segelintir orang itu, kata dia, hanya menyerang demi kepentingan politik semata tanpa peduli dampak jauh ke masyarakat.
“Kalau Pak Jokowi ditanya anti-Islam, sudah banyak yang diperbuat oleh Islam. Ente sudah berbuat apa untuk Islam? Saya kira bagimana ini, kok terbolak-terbalik gitu. Makanya saya ngomong ini penting menjaga keutuhan bangsa,” tuturnya.