Beranda Label Rahmat Effendi

Label: Rahmat Effendi

Disuntik Vaksin, Pepen: Rasanya Seperti Digigit Semut

Bekasi, kilasbekasi.id - Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi (Pepen) mengungkapkan perasaannya usai disuntik vaksin Covid-19. Dia mengaku tidak mengalami sakit yang berarti. "Rasanya seperti digigit...

Besok, Pepen Jadi Orang Pertama yang Disuntik Vaksin di Kota Bekasi

Bekasi, kilasbekasi.di – Kalau tak ada aral melintang, Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi akan menjadi orang pertama yang disuntik vaksin Covid-19 di Kota Bekasi....

Awal 2021, RSUD dr. Chasbullah Abdulmadjid Terima Penghargaan Wilayah Bebas Korupsi

Bekasi, kilasbekasi.id – Mengawali tahun 2021, RSUD dr. Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi mendapat penghargaan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokasi (Kemenpan RB)...

5 Pejabat Eselon II Diantik, Begini Arahan Wali Kota Bekasi

Bekasi, kilasbekasi.id – Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi melantik sejumlah pejabat eselon II, III, dan IV di lingkungan Pemkot Bekasi. Pelantikan ini berlangsung di...

Refleksi Akhir Tahun 2020, Pepen Sindir Pejabat Berkinerja Rendah

Bekasi, kilasbekasi.id – Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi bersama Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto dan Sekretaris Daerah Reny Hendrawati mengumpulkan para Kepala OPD...

Wali Kota Bekasi Terima Bantuan 8 Ribu Masker dari Mentari

Bekasi, kilasbekasi.id – Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi menerima bantuan berupa makser sebanyak 8 ribu helai dari PT Mentari Mulia Berjangka. Penyerahan bantuan ini...

Wali Kota Bekasi Ultimatum Pengusaha Tempat Hiburan yang Bandel

Bekasi, kilasbekasi.id – Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengumpulkan para pelaku usaha gedung pertemuan, kafe, karaoke, dan tempat hiburan malam di Kota Bekasi, Senin...

Pemkot Bekasi Akan Tambah 2 Rumah Sakit Tipe D bagi Warga

Setelah 11 Maret 2019 lalu, RS tipe D Jatisampurna, Pemkot Bekasi akan menambah dua RS tipe D kembali di daerah Bantargebang dan Pondok Gede.

Tabloid Indonesia Barokah, Wali Kota Bekasi: Enggak Perlu Dibaca

Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi menilai Tabloid Indonesia Barokah adalah hoax alias berita bohong, sehingga tidak perlu dibaca.